Postingan

LIRIK LAGU SARJANA PENGGANGURAN, PLATO GINTING

-- SARJANA PENGGANGURAN, PLATO GINTING-- Lawes aku ku kenjahe Cakap meser si man alonken Mulih aku ku kenjulu Tawa macem ngalo ngalosa em kepe adina aku Sarjana pengangguran Em kepe adina aku Sarjana la erdahin Ah enggo me, nandeku Ula tambahi Picet ukurndu Lako ngukuri pendahinku Aku anakndu gundari Ersura – sura mandiri Ula kam mela gia anakndu Sarjana kujuma kurumah Enggo serser keben-keben kusiari Ndarami ingan erdahin si erdasi Serpi ngenca mbue keri kujah kuje Berngi pe matangku lanai tertunduh Ngalah ngenca Nambahi picet ukurku Bayak kin orang tuandu Makana banci siukurken nina Ah, enggo me nandeku ula tangkeli Aku nggo i kuliahken Labo nande la lit ertina Mbue nande kam nggo keri Labo kusia siaken Ngarak-ngarak pasu –pasundu Jore nge pagi anakndu Gia aku la erpangkat Gelah banci kam kukelengi Gia aku la erpangkat Gelah banci kam kukelengi

Kebutuhan Ruang

Gambar
Didalam perancangan besaran masing-masing unit hunian akan digunakan peraturan HR (habitation room) pada bangunan komersial. Selain itu dalam merancang sebuah bangunan sangat diperlukan programming, hal ini dilakukan agar dapat mengetahui kebutuhan ruang serta pengorganisasian pada tiap ruangnya. Dibawah ini tabel kebutuhan ruang menurut kelompok kegiatan. Tabel 2.10 Kebutuhan Ruang Menurut Kelompok Kegiatan 2.9.1. Kebutuhan Ruang Dalam Unit Hunian Di dalam apartemen hal yang paling penting adalam ruang hunian yang berfungsi sebagai tempat tinggal bagi para penghuninya. Selain itu berdasarkan fungsi dan sifatnya ruang ruang di dalam apartemen dapat dikelompokan menjadi beberapa bagian yaitu : 1. Ruang tamu Ruang tamu adalah bagian dari sebuah unit hunian yang berfungsi sebagai tempat untuk menerima tamu baik itu teman maupun keluarga. 2. Ruang makan Ruang makan adalah bagian dari sebuah unit hunian yang sangat penting, intensitas ke

Kriteria Lokasi Apartemen

Apartemen masuk dalam golongan permukiman vertikal, sehingga perencanaan dan pembangunan didasarkan pada RSNI 2006, yaitu: 1. Tidak berada pada kawasan lindung, 2. Bebas dari pencemaran air, udara, dan gangguan suara atau gangguanlainnya, baik yang ditimbulkan sumber daya buatan manusia maupun sumber daya alam seperti banjir, tanah longsor, tsunami. 3. Ketinggian lahan kurang dari 1.000 meter di atas permukaan air laut (MDPL), 4. Kemiringan lahan tidak melebihi 15 %, dengan ketentuan: a. Tanpa rekayasa untuk kawasan yang terletak pada lahan bermorfologi datarlandai dengan kemiringan 0-8%, b. Diperlukan rekayasa teknis untuk lahan dengan kemiringan 8-15%. 5. Pada kota-kota yang mempunyai bandar udara, tidak menggangu jalur penerbangan pesawat, 6. Kondisi sarana-prasarana memadai, 7. Dekat dengan pusat-pusat kegiatan dan pelayanan kota, 8. Bagi masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah, keterkaitan antara lokasi perumahan dengan pusat-pusat kegiatan (tempat kerja) dan pelaya

Klasifikasi Penghuni Apartemen

Agar kebutuhan para penghuni apartemen dapat terpenuhi maka berbagai kebutuhan tersebut dapat meliputi sebagai berikut : 2.7.1. Kebutuhan Kenyamanan Di dalam suatu tempat tinggal kenyamanan sangatlah mutlak diperlukan dan jika didalam apartemen ada 3 tingkat kenyamanan yang harus dipenuhi yaitu : 1. Kenyamanan Termal Ini merupakan kenyamanan dari suhu udara. Suhu udara di dalam ruangan yang nyaman itu berkisar 240C. untuk mendapatkan suhu udara yang nyaman maka ruang yang digunakan perlu dikondisikan secara baik dan alami dengan cara memberikan ventilasi maupun dengan menggunakan fan atau air conditioner. 2. Kenyamanan penglihatan Hal ini sangatlah berhubungan dengan pencahayaan karena ada 2 macam pencahayaan yaitu pencahayaan alami dan pencahayaan buatan. Untuk penggunaan di dalam apartemen biasa menggunakan pencahayaan alami yaitu pada saat siang hari, akan tetapi untuk malam hari tetap diperlukan suatu pencahayaan buatan. 3. Kenyamanan akustik Yang dimaksud dengan kenyama

Fasilitas Penunjang Apartemen

Gambar
Fasilitas penunjang pada apartemen terdiri atas fasilitas dalam ruangan dan fasilitas luar ruangan, berikut penjelasan masing – masing :  Tabel 2.8 : Fasilitas Penunjang Pada Apartemen Tabel 2.9 : Fasilitas Luar Ruang Untuk Bangunan Tempat Tinggal Bertingkat Tinggi

Sistem Pengelolaan Apartemen Mahasiswa

Gambar
Susunan dan tugas pengelola pada umumnya adalah sebagai berikut: 1. Direktur utama, bertugas mengkoordinasikan berlangsungnya kegiatan kepegawaian, keuangan, dan tata usaha pada apartemen. Terdiri dari presiden direktur satu orang dan satu orang sekretaris. 2. Manajer properti, bertugas mengatur sistem persewaan apartemen. Terdiri dari satu orang manager, dibantu oleh tiga orang staf. 3. Manajer keuangan, bertugas mengatur sistem administrasi dan keuangan pada apartemen. Terdiri dari satu orang manajer, dibantu tiga orang karyawan. 4. Bagian pemasaran dan hubungan masyarakat, bertugas mengatur pemasaran dan iklan apartemen serta mengelola hubungan antara apartemen dan pihak luar. Terdiri dari satu orang manajer dan empat orang karyawan. 5. Bagian umum dan personalia, bertugas mengatur dan mengawasi karyawan yang berkerja di apartemen. Terdiri dari satu orang manajer dan tiga orang karyawan. 6. Penerangan atau Resepsionis, bertugas menerima pesan, menerima pengaduan dan informas

Standar Perencanaan dan Perancangan APARTEMEN MAHASISWA DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Gambar
Berikut standar perencanaan dan perancangan apartemen berdasarkan ketentuanrumah sederhana sehat : 2.4.1. Kebutuhan Minimal Kebutuhan minimal ditinjau berdasarkan aktivitas dasar manusia didalam rumah, seperti tidur, makan, kerja, duduk, mandi, kakus, cuci, dan memasak. Kebutuhan ruang per orang adalah 9 m2 dengan ketinggian langitlangit2,8 m.Kebutuhan minimum ruangan pada rumah sederhana sehat dirinci sebagai berikut: Tabel 2.7 : Kebutuhan Luas Minimum Bangunan Dan Lahan Untuk Rumah Sederhana Sehat 2.4.2. Kebutuhan Kesehatan dan Kenyamanan Apartemen Rumah sebagai tempat tinggal yang memenuhi syarat kesehatan dan kenyamanan dipengaruhi oleh tiga aspek, yaitu : 1. Pencahayaan      Matahari sebagai potensi terbesar yang dapat digunakan sebagaipencahayaan alami pada siang hari. Pencahayaan yang dimaksud adalah penggunaan terang langit, dengan ketentuan sebagai berikut: a. Cuaca dalam keadaan cerah dan tidak berawan, b. Ruangan kegiatan mendapatkan cukup ba